Cara Ampuh Atasi Masuk Angin dengan Madu

Meski sudah menjaga pola hidup yang baik, namun tetap saja kondisi tubuh tetap bisa menurun. Yang paling sering dirasakan oleh masyarakat Indonesia ketika sedang tidak enak badan adalah masuk angin.

Menurut ahli penyakit dalam dari Rumah Sakit Pantai Indah Kapuk, dr. Mulia Sp. PD, istilah masuk angin ini merupakan kondisi di mana seseorang merasa pegal, kembung, atau perut terasa penuh, tidak bisa berhenti buang angin, mual, batuk, flu, merasa kedinginan, serta demam.

Sebenarnya istilah masuk angin tidak ada dalam literatur kedokteran. Jadi masuk angin itu hanya sebutan orang Indonesia bagi kumpulan gejala tadi. Masuk angin bisa diatasi dengan cara mudah salah satunya.

  1. Mengonsumsi Madu.
    Madu memang tekenal dengan banyak kegunaannya. Madu bisa menjadi obat herbal masuk angin tanpa efek samping. Untuk mengobati masuk angin, Anda bisa mencampur madu dengan air hangat.
    Jika ingin mendapat tambahan vitamin C, Anda bisa menambahkan air lemon. Setelah mengonsumsi air campuran madu ini, badan Anda akan terasa lebih baik. Madu juga bisa menjadi anti biotik alami untuk gejala masuk angin lanjutan, seperti demam dan nyeri tenggorokan.
    Lebih luar biasa lagi, madu tidak memiliki efek samping bagi Anda. Madu juga memiliki efek menyegarkan dan menenangkan sehingga membantu Anda untuk beristirahat lebih nyenyak.
    Anti oksidan yang terdapat dalam madu dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
  2. Minum Banyak Cairan
    Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik untuk melegakan pernapasan dan mempercepat proses penyembuhan. Tubuh yang mengalami dehidrasi hanya akan memperburuk masuk angin yang dirasakan.
    Sebaiknya, minum air putih dan hindari minuman bersoda atau yang mengandung alkohol. Apabila tidak merasa ingin minum air putih, siasati dengan mengonsumsi semangkuk sup sayur hangat yang bernutrisi bagi tubuh.
  3. Mandi Air Hangat
    Menghirup uap saat Anda mandi air hangat juga bisa membantu melegakan hidung tersumbat. Tak hanya itu, mandi air hangat dapat membuat otot menjadi lebih rileks.
    Meski belum terbukti secara ilmiah, namun mandi air hangat juga bisa membuat mood lebih baik saat merasa sakit.
  4. Makan bernutrisi
    Meskipun masuk angin kerap membuat seseorang tidak nafsu makan, tetap upayakan mengonsumsi makanan bernutrisi. Tujuannya tentu agar kebutuhan nutrisi tetap terpenuhi.
    Perbanyak konsumsi makan yang mengandung mineral serta vitamin adalah obat masuk angin yang layak dicoba. Jangan biarkan pula perut kosong terlalu lama.
    Artinya, jadwal makan sebaiknya teratur karena telat makan juga bisa jadi penyebab terjadinya masuk angin.
  5. Obat Gosok dengan Eucalyptus
    Berasal dari Australia, eucalyptus adalah tanaman obat yang terkenal akan khasiatnya bagi kesehatan. Daun tanaman ini dikeringkan, dihaluskan, dan disuling untuk mendapatkan minyak esensial. Minyak inilah yang jadi cikal-bakal produk kesehatan berbahan eucalyptus.
    Bicara soal manfaat, eucalyptus telah banyak digunakan sebagai obat untuk meredakan batuk. Minyak esensial eucalyptus dapat digabungkan dengan bahan aktif  lain seperti menthol dan camphor.
    Kamu bisa memilih obat gosok atau balsam dengan kandungan eucalyptus oil, menthol dan camphor untuk meringankan gejala masuk angin. Caranya adalah denan digosokan dan dipijat ke dada dan punggung.
    Sensasi rasa hangatnya memberikan kenyamanan pada tubuh sehingga gejala masuk angin pun dapat diatasi. Selain itu, dengan memijat ke punggung dan dada juga dapat meredakan mual saat mengalami masuk angin.
  6. Pakai Humidifier
    Humidifier berfungsi untuk menambah kelembapan udara di dalam ruangan. Ini dapat membantu meredakan hidung tersumbat saat kamu mengalami masuk angin.
  7. Istirahat yang Cukup
    Masuk angin dapat menyebabkan pusing, lemas, dan pegal-pegal. Salah satu cara terbaik untuk bisa cepat pulih adalah beristirahat yang cukup.
    Jadi, cobalah hentikan sejenak aktivitas untuk istirahat penuh. Ini juga bermanfaat untuk mencegah penularan penyakit pada orang lain.
  8. Kerokan
    Percaya atau tidak kerokan sudah menjadi pengobatan tradisional yang dipilih oleh masyarakat Indonesia ketika sedang masuk angin.
    Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Prof. Dr. Didik Gunawan Tamtomo, PAK, MM, M.Kes, membuktikan bahwa kerokan aman untuk meringankan masuk angin dan minim efek samping.

Itulah tadi beberapa cara untuk mengatasi masuk angin yang bisa Anda lakukan sendiri di rumah. Semoga bermanfaat.

Scroll to Top