Tak hanya pelengkap ketika buat minuman, madu biasanya dipakai dalam berbagai masakan. Maka tak jarang para ibu rumah tangga menyimpan madu di rumah untuk toping kue sampai diseduh menjadi minuman. Lantas, bagaimana cara menyimpan madu agar tahan lama? Yuk simak penjelasan di bawah ini.
Madu mengandung gula yang tinggi dan kadar air rendah. Madu juga bersifat asam dan mengandung zat antibakteri hidrogen peroksida. Ketiga kandungan tersebut membuat madu tahan lama, tetapi cara menyimpannya harus benar. Apabila madu mengental saat disimpan jangan panik karena itu proses alami dan bukan berarti madu menjadi tidak enak.
Berdasarkan nasehat para ahli masakan, simpan madu di dalam wadah aslinya. Bisa juga menggunakan kontainer plastik atau stoples kaca. Material wadah yang harus dihindari adalah logam karena madu mengandung asam yang dapat mengoksidasi logam dalam waktu lama.
Sebagian besar bahan makanan lebih awet jika disimpan dalam kulkas, tetapi tidak serta merta berlaku untuk madu. Pasalnya suhu dingin akan mengubah tekstur madu menjadi lebih padat. Sehingga harus dicairkan dulu sebelum penggunaan. Cukup simpan madu dalam wadah tertutup rapat di lokasi yang sejuk dan jauh dari sinar matahari langsung.
Ambil madu pakai sendok kering. Sedikit terkena air atau kelembapan meningkat dapat meningkatkan fermentasi madu. Proses ini merupakan cara madu menjadi semakin matang tetapi kalau terus menerus terfermentasi tidak baik untuk kualitas madu. Jadi, setiap kali mengambil madu usahakan menggunakan sendok kering.
Masa simpan madu bisa cukup lama sampai beberapa tahun, walaupun biasanya di kemasan terdapat tulisan tanggal sebaiknya dikonsumsi. Hal tersebut untuk menandai bahwa umur simpan madu juga tergantung pada cara membuatnya, dipasteurisasi atau mentah. Seiring berjalannya waktu, madu akan berubah seperti warnanya menjadi lebih gelap. Rasa dan aromanya juga akan semakin menipis, tetapi bukan berarti sudah tidak layak konsumsi.
Madu murni dan asli dengan kandungan serbuk sari tinggi akan mengental lebih cepat daripada madu yang diproduksi pabrik. Apabila madu mengental, cukup cairkan kembali. Cara paling mudah, siapkan wadah berisi air panas lalu masukkan wadah madu dan aduk. Mencairnya akan lama tetapi lebih aman untuk menghindari suhu terlalu panas.
Alternatifnya, masukkan stoples madu ke dalam panci berisi air panas di atas kompor. Jangan terlalu panas. Aduk perlahan. Panas berlebih membuat kandungan atau enzyme menjadi rusak dan akan berkurang khasiatnya bahkan karena terlalu panas, madu menjadi karamel yang mengakibatkan perubahan rasa dan warna.